KRJ ITU KELAS BISNIS ROTI
Di KRJ itu diajarkan bisnis roti ya, bukan jualan roti. Kalau kamu datang ke KRJ pengen mimpi punya bakery kecil-kecilan atau yang penting modalnya berputar, segera hapus mimpi buruk ini. KRJ dikatakan kelas bisnis karena :
1. Berbasis data tahun 2021, ada Rp 2,6 T revenue dari bisnis roti. Sebuah market yang sangat besar & terbesar di Asia Tenggara.
2. Dari 1 merk roti terbesar di Indonesia, penggunaan terigu mereka perhari mencapai 630.000 kg.
3. Berdasarkan data diatas, sangat mungkin kalau orang berbisnis roti bisa kaya raya.
4. Maka di KRJ dari cara membuat roti sampai cara berbisnisnya akan diajari.
5. Apa tujuan bisnisnya juga diajari. Bintang pemandu di cakrawalanya juga diberikan. Ini yang membedakan KRJ dengan kelas lain.
6. Bisnis itu harus bisa membayar gaji karyawan, biaya marketing, biaya penyusutan, mungkin biaya sewa tempat, biaya sistem, biaya manajemen & pajak. Itu belum untung atau bagi deviden ya.
7. Kalo kamu nggak bisa bayar semua biaya diatas, itu namanya kamu lagi jualan bukan lagi bisnis, berarti kamu akan tua-tua di dapur & capek sendiri kan? Karena one man one show, semua mau dipegang sendiri, udah gitu nggak fokus, semua mau dibuat, semua mau dijual.
8. Contoh sederhana, kalau ada roti modalnya 700, dijual 1000, selisihnya itu belum untung, itu baru margin. Bisakah margin yang 300 menutupi semua biaya dinomer 6?
9. Bisnis itu sebuah perjalanan, kalau ingin cepat besar dengan resiko minim itu harus fokus. Fokus produknya, fokus target marketnya, fokus brandingnya, fokus merk bahannya, fokus SOPnya dan fokus customer behaviornya.
Berbasis penjelasan diatas & pengalaman alumni dikelas, maka KRJ dikatakan sebagai kelas yang kemurahan. Kelas yang lahir di Januari 2005 ini udah melewati jam terbang sebagai kelas yang teruji & terpercaya hampir 18 tahun di 12 negara & 4 benua.